Surat Elektronik ( Email )
Ø
Surat Elektronik
A. Pengertian surat elektronik (email)
Email adalah fasilitas di internet untuk keperluan surat menyurat. Sebagaimana layaknya
kegiatan
surat-menyurat melalui jasa pos, email mampu menangani jasa pengiriman
berita dan dokumen dalam bentuk data elektronik (file), termasuk jasa
e-card (kartu ucapan elektronik). Untuk memanfaatkan fasilitas email,
sebelumnya harus memiliki sebuah alamat email, yang lazim disebut email
address atau email account. Account email dapat diperoleh dari sebuah
situs penyedia fasilitas email. Hingga saat ini, fasilitas e-mail banyak
disediakan secara gratis oleh situs-situs internetlokal dan
internasional (tidak dibedakan fungsinya).
Bentuk umum sebuah alamat email adalah sebagai berikut:
nama@
situs.com
• nama : identitas alamat pemilik email (login nama atau user id).
• @ : dibaca at (artinya di).
•
situs.com : alamat situs penyedia fasilitas email.
Kode akhiran situs (seperti .com atau .net) menyesuaikan kategori yang
dimiliki situs penyedia fasilitas email tersebut. Sebagai contoh : yopi@
telkom.net Dibaca “e-mail si Yopi di
telkom.net”(Yopi memanfaatkan layanan situs dari
telkom.net).
Bisa saja seseorang dengan nama yang sama memiliki alamat e-mail lebih
dari satu, baik pada situs penyedia e-mail yang sama maupun yang
berlainan. Misalnya untuk mempermudah pengelolaan surat, dibua satu
alamat e-mail untuk surat-surat pribadi dan satu alamat e-mail untuk
urusan bisnis. Jika digunakan fasilitas e-mail dari situs yang sama,
maka identitaas nama kedua e-mail hrs dibedakan, contoh:
• anda01@
telkom.net untuk urusan pribadi.
• anda02@
telkom.net atau anda01@
yahoo.com untuk urusan bisnis.
Meskipun demikian, untuk alamat e-mail pribadi, sebaiknya cukup dimiliki
satu atau dua saja karena jika terlalu banyak menjadi tidak efisien dan
akan membuat repot sendiri untuk mengingat dan mengelolanya.
B. Latar Belakang Digunakannya Email
Dalam dunia nyata pada umumnya, kita sering menggunakan surat untuk
mengabarkan suatu berita. Namun kekurangan media surat adalah lamanya
waktu yang dibutuhkan dari pengirim ke penerima. Masalah ini dapat
dipecahkan dengan menggunakan media telepon. Namun sayangnya jika
menggunakan telepon untuk jarak penelepon dan penerima telepon yang
cukup jauh, biasanya memerlukan biaya yang tidak murah, karena
menggunakan SLJJ atau SLI (Sambungan Langsung Internasional). Oleh
karena itu diperlukan media lain yang dapat membantu mengatasi kendala
waktu, jarak dan biaya ini.
Salah satu solusi yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan email
(electronic mail). Email merupakan suatu solusi yang cukup murah, dapat
diakses dari mana saja, dan jarang mengalami keterlambatan pengiriman,
karena secara umum (jika tidak ada masalah) biasanya email dapat
dikirimkan paling lama dalam waktu 5 menit saja. Namun bukan berarti
dengan menggunakan email tidak akan ada masalah yang terjadi. Tabel 1
menyajikan kelebihan dan kekurangan menggunakan surat, telepon, maupun
email.
C. Sejarah Penggunaan Email
Email yang pertama kali dikirim dilakukan oleh seorang engineer bernama
Ray Tomlinson. pada tahun 1971. Sebelumnya, orang hanya dapat
mengirimkan pesan kepada orang lain pada mesin yang sama. Dengan
menggunakan teknologi baru ini, Tomlinson berhasil mengirimkan pesan ke
mesin komputer yang lain dengan menggunakan tanda @ sebagai tujuan mesin
penerima email. Email tidaklah lebih dari pesan teks sederhana (text
message). Pesan dikirimkan dari sebuah mesin (misalnya A) ke mesin
lainnya (misalnya B), dan orang lain membaca pesan yang dikirim dari
komputer A di komputer B. Walaupun sekarang ini email dapat ditambahkan
attachment, pada dasarnya email juga tetap merupakan sebuah pesan teks
sederhana. Mengapa begitu? Hal ini akan kita bahas nanti.
Kehidupan yang modern menuntut pertukaran informasi yang semakin cepat,
dahulu kala kita cukup dengan berkirim surat saja, lalu dipercepat
dengan hadirnya teknologi sms. Namun sms memiliki keterbatasan pada
jumlah karakter yang dapat dituliskan dan tidak dapat melampirkan gambar
ataupun audio visual.
Saat ini cara manusia dalam bertukar informasi secara tertulis telah
mengalami evolusi yang sangat signifikan, surat pun sudah
bertransformasi menjadi elektronik (email), setiap hari semakin banyak
orang yang mengunakan email sebagai media berkirim surat secara cepat
karena didukung pula dengan teknologi perangkat bergerak yang mayoritas
sudah dioptimalkan untuk mengirim dan menerima email.
Sekitar tahun 1998, apabila seseorang ingin mengirim email atau membaca
email maka harus menggunakan sebuah perangkat computer dan harus
terhubung ke internet. Yang notabene saat itu tidak banyak pilihan
provider internet yang dapat digunakan dan harus dibayar dengan biaya
yang sangat mahal. Namun pada masa kini kita tidak perlu lagi harus
terpaku pada sebuah perangkat computer untuk dapat mengirim dan menerima
email, karena sudah semakin banyak perangkat bergerak yang dapat
digunakan dan terhubung dengan internet yang harganya semakin terjangkau
(meskipun kualitasnya masih jauh dari yang dapat diharapkan).
Pernahkan anda terpikir bagaimana cara kerja email tersebut sehingga
kita bisa berkirim surat secara elektronik dengan orang lain yang bahkan
ada di luar negeri, namun dapat terkirim dengan sangat cepat.
Berikut penjelasan singkatnya :
Pengirim menggunakan Mail User Agent
(MUA) untuk menulis
email. Sebuah MUA yang sering disebut sebagai mail client, adalah
program yang memungkinkan pengguna untuk membuat,mengirim dan menerima
email.
Email dikirim ke Mail Transfer Agent ( MTA ) yang bertanggung jawab
untuk mengirimkan Email ke receipient MTA. Sebuah MTA transfer mail
antar computer melalui protocol SMTP. Postfix, Sendmail, Exim dan Qmail
adalah contoh dari sebuah MTA.
Penerima MTA menerima Email dan dibagikan pada Agen pengiriman Mail (
Mail Delivery Agent ). Sebuah MDA pengelola kotak pengguna dan untuk
menangani pengiriman Email ke MUA baik menggunakan POP atau IMAP
Protokol.
–
POP (Post Office Protocol)
Meskipun kebanyakan mail client mempunyai pilihan untukTinggalkan
salinan di server, POP biasanya digunakan untuk men-download semua pesan
dari kotak surat, menyimpannya pada PC pengguna sebagai pesan baru
dan menghapusnya dari server.
– IMAP (Internet Message Access Protocol)
Memungkinkan pengguna untuk melihat kotak surat mereka pada server
dan menghapus mail hanya ketika diberitahu untuk melakukannya.
Penerima atau pengguna email dapat menggunakan Mail User Agent untuk
memeriksa dan mengambil pesan dari Mail Delivery Agent, misalnya
microsoft outlook atau thunderbird dan banyak lagi aplikasi lainnya.
Sejarah Surat Elektronik ( Email )
Di antara sekian banyak penggunanya, mungkin masih banyak yang belum
mengetahui sejak kapan email digunakan dan siapa orang pertama yang
menciptakannya. Berikut akan dipaparkan sepintas sejarah awal
terciptanya email beserta seluk beluknya.
Semuanya bermula pada tahun 1968 di sebuah perusahaan yang bernama Olt
Break and Newman (BBN). Perusahaan ini dikontrak oleh Departemen
Pertahanan AS untuk menciptakan sesuatu yang disebut ARPANET, yang
kemudian berubah menjadi internet. ARPANET merupakan singkatan dari
Advanced Research Projects Agency Network, dan bertujuan untuk
menciptakan sebuah metode komunikasi antara institusi militer dan
pendidikan satu sama lain.
Pada tahun 1971, seorang insinyur bernama Ray Tomlinson ditugaskan dalam
proyek yang disebut SNDMSG. Program ini bukan merupakan program baru,
karena sebenarnya program tersebut sudah ada selama sekian tahun. Dengan
standar masa kini, program tersebut bisa dikatakan lebih dari primitif.
Apa yang dilakukan program tersebut hanyalah memungkinkan pengguna pada
mesin yang sama dapat saling mengirim pesan satu sama lain. Pengguna
dapat membuat dokumen teks yang kemudian akan dikirimkan ke dalam kotak
surat pada mesin yang sama.
Awalnya Ray bereksperimen dengan sebuah program yang bernama SNDMSG yang
bisa digunakan untuk meninggalkan pesan pada sebuah komputer, sehingga
orang lain yang memakai komputer itu dapat membaca pesan yang
ditinggalkan. Lalu ia melanjutkan eksperimennya dengan menggunakan file
protocol yang bernama CYPNET sehingga program SNDMSG tadi bisa mengirim
pesan ke komputer lain yang berada di dalam jaringan ARPAnet. Itulah
awal terciptanya sebuah ‘e-mail’. Pesan e-mail yang pertama kali dikirim
Ray, dan merupakan e-mail yang pertama di dunia adalah “QWERTYUIOP”.
Pada tahun 1972, Ray mengenalkan icon ‘ @ ‘ sebagai identitas e-mail
untuk memisah user id dan domain sebuah alamat e-mail, yang berarti “at”
atau “pada”.
Salah satu program email pertama yang terbesar yang dapat digunakan oleh
umum adalah Eudora. Email ini pertama kali ditulis pada tahun 1988 oleh
Steve Dorner. Pada saat itu ia adalah seorang karyawan di University of
Illinois.
Eudora diambil dari nama almarhum Eudora Welty, seorang penulis dari
Amerika. Eudora adalah client email pertama yang menyediakan antarmuka
grafis. Pada saat pertama muncul email ini bersifat gratis, meskipun
kemudian setelah dibeli oleh Qualcomm pada tahun 1994, Eudora menjadi
produk professional.
Seperti aplikasi lain dalam web, Eudora adalah raja selama beberapa
tahun, kemudian dengan cepat digantikan oleh client email dari Netscape
dan Internet Explorer. Kedua client email tersebut menjadi popular tidak
hanya karena mereka lebih baik dari Eudora, tapi juga karena mereka
disediakan secara cuma-cuma dengan web browser.
Komentar